Rabu, 07 Desember 2016

Gambaran Umum Masyarakat Desa Sumberadi

Sumberadi, merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Penduduk desa Sumberadi bekerja sebagai petani, tukang, kuli bangunan, dan berbagai jenis pekerjaan yang lain. Namun sebagian besar dari penduduk desa bermatapencarian sebagai petani. Hal ini bisa dilihat dari  sebagian besar wilayah desa Sumberadi diselimuti oleh daerah persawahan yang hijau dan asri. Meskipun letaknya tidak terlalu jauh dengan pusat kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman (± 30 km), namun kondisi desa Sumberadi masih sederhana dan realtif jauh dari kesan modern. Dilihat dari segi ekonomi, keadaan ekonomi penduduk desa pun dapat dikatakan relatif sederhana.

Keadaan ekonomi masyrakat yang relatif sederhana tersebut secara tidak langsung memiliki pengaruh pada kesehatan mereka. Tuntutan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari membuat mereka mengesampingkan faktor gizi dan kesehatan. Hal itu berakibat pada munculnya berbagai penyakit yang timbul di masyarkat, salah satunya adalah disabilitas. Berdasarkan data dari pengurus komunitas difabel kecamatan Mlati, pada tahun 2015 jumlah penyandang disabilitas di desa Sumberadi tercatat sejumlah 53 orang. Penyandang disabilitas tersebut terdiri dari berbagai macam keterbatasan. Ada keterbatasan mental, keterbatasan fisik maupun cacat ganda. Disabilitas fisik seperti tunadaksa, tunanetra dan tunarungu. Ada juga disabilitas cerebral palsy atau gangguan saraf motorik. Penyandang-penyandang disabilitas fisik ini memerlukan alat bantu khusus untuk melakukan aktifitas. Alat bantu tersebut didapat dengan harga yang tidak murah. Meskipun kadang mendapatkan bantuan dari dinas sosial, tapi tidak semua penyandang disabilitas mendapatkan perhatian yang sama. Selain itu, di desa Sumberadi juga terdapat penyandang disabilitas mental atau tunagrahita. Penyandang disabilitas ini berperilaku seperti anak kecil, mereka tidak dapat berfikir dewasa, sehingga tidak jarang merepotkan anggota keluarganya.
Dari sejumlah keadaan tersebut, dapat disimpulkan bahwa tidak semua penyandang disabilitas di desa Sumberadi dapat diikutsertakan dalam program pelatihan teknologi informasi ini, karena berkaitan dengan keterbatasan yang mereka miliki. Berdasarkan hasil wawancara dengan pengurus komunitas difabel kecamatan Mlati dan tokoh masyarakat di desa Sumberadi, tim pengusul mendapatkan data bahwa jumlah penyandang disabilitas yang memungkinkan untuk bisa dilatih tentang teknologi informasi adalah  25 - 30 orang.

Lantas bagaimana dengan penyandang disabilitas desa Sumberadi yang tidak memungkinkan untuk bisa diikutsertakan dalam pelatihan karena keterbatasan yang dimilikinya ? Menurut saran dari tokoh masyarakat dan pemerintah desa Sumberadi, penyandang disabilitas yang tidak memungkinkan untuk mengikuti pelatihan, diwakilkan oleh salah satu anggota keluarga dari peyandang disabilitas tersebut. Harapanya dengan ilmu dan keterampilan yang diperoleh dari pelatihan ini, dapat membantu anggota keluarga penyandang disabilitas tersebut untuk menunjang ekonomi keluarganya, khususnya untuk pemenuhan kebutuhan penyandang disabilitas.

About the Author

tes

Author & Editor

Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.

Posting Komentar

 
Blog buat Fhayzone © 2015 - Designed by Templateism.com | Distributed By Blogger Templates